Jumat, 13 Maret 2009

ABOUT BIOLOGI

Biologi



Biologi adalah ilmu mengenai kehidupan. Istilah ini diambil dari bahasa Belanda "biologie", yang juga diturunkan dari gabungan kata bahasa Yunani, βίος, bios ("hidup") dan λόγος,logos ("lambang", "ilmu"). Dahulu—sampai tahun 1970-an—digunakan istilah ilmu hayat (diambil dari bahasa Arab, artinya "ilmu kehidupan".
Obyek kajian biologi sangat luas dan mencakup semua makhluk hidup. Karenanya, dikenal berbagai cabang biologi yang mengkhususkan diri pada setiap kelompok organisme, seperti botani, zoologi, dan mikrobiologi. Berbagai aspek kehidupan dikaji. Ciri-ciri fisik dipelajari dalam anatomi, sedang fungsinya dalam fisiologi; Perilaku dipelajari dalam etologi, baik pada masa sekarang dan masa lalu (dipelajari dalam biologi evolusioner dan paleobiologi); Bagaimana makhluk hidup tercipta dipelajari dalam evolusi; Interaksi antarsesama makhluk dan dengan alam sekitar mereka dipelajari dalam ekologi; Mekanisme pewarisan sifat—yang berguna dalam upaya menjaga kelangsungan hidup suatu jenis makhluk hidup—dipelajari dalam genetika.
Saat ini bahkan berkembang aspek biologi yang mengkaji kemungkinan berevolusinya makhluk hidup pada masa yang akan datang, juga kemungkinan adanya makhluk hidup di planet-planet selain bumi, yaitu astrobiologi. Sementara itu, perkembangan teknologi memungkinkan pengkajian pada tingkat molekul penyusun organisme melalui biologi molekular serta biokimia, yang banyak didukung oleh perkembangan teknik komputasi melalui bidang bioinformatika.Ilmu biologi banyak berkembang pada abad ke-19, dengan ilmuwan menemukan bahwa organisme memiliki karakteristik pokok. Biologi kiani meruapakan subyek pelajaran sekolah dan universitas dai seluruh dunia, dengan lebih dari jutaan makalah dibuat setial tahun dalam susunan luas jurnal biologi dan kedokteran.
Asal mula biologi

Aristoteles dan biologi

Ilmu biologi dirintis oleh Aristoteles, ilmuwan berkebangsaan Yunani. Dalam terminologi Aristoteles, "filosofi alam" adalaha cabang filosofi yang meneliti fenomena alam, dan mencakupi bidang yang kini disebut sebagai fisika, biologi, dan ilmu pengetahuan alam lainnya.Aristoteles melakukan penelitian sejarah alam di pulau Lesbos. Hasil penelitiannya, termasuk Sejarah Hewan, Generasi Hewan, dan Bagian Hewan, berisi beberapa observasi dan interpretasi, dan juga terdapat mitos dan kesalahan. Bagian yang penting adalah mengenai kehidupan laut. Ia memisahkan mamalia laut dari ikan, dan mengetahui bahwa hiu dan pari adlah bagian dari grup yang ia sebut Selachē (selachians).[2]


Didirikannya biologi modern

Istilah biologi dalam pengertian modern kelihatannya diperkenalkan secara terpisah oleh Gottfried Reinhold Treviranus (Biologie oder Philosophie der lebenden Natur, 1802) dan Jean-Baptiste Lamarck (Hydrogéologie, 1802). Namun, istilah biologi sebenarnya telah dipakai pada 1800 oleh Karl Friedrich Burdach. Bahkan, sebelumnya, istilah itu juga telah muncul dalam judul buku Michael Christoph Hanov jilid ke-3 yang terbit pada 1766, yaitu Philosophiae Naturalis Sive Physicae Dogmaticae: Geologia, Biologia, Phytologia Generalis et Dendrologia.


Cakupan Biologi

Pada masa kini, biologi mencakup bidang akademik yang sangat luas, bersentuhan dengan bidang-bidang sains yang lain, dan sering kali dipandang sebagai ilmu yang mandiri. Namun, pencabangan biologi selalu mengikuti tiga dimensi yang saling tegak lurus: keanekaragaman (berdasarkan kelompok organisme), organisasi kehidupan (taraf kajian dari sistem kehidupan), dan interaksi (hubungan antarunit kehidupan serta antara unit kehidupan dengan lingkungannya).


Pembagian Berdasarkan Kelompok Organisme

Makhluk hidup atau organisme sangat beraneka ragam. Taksonomi mempelajari bagaimana organisme dapat dikelompokkan berdasarkan kemiripan dan perbedaan yang dimiliki. Selanjutnya, berbagai kelompok itu dipelajari semua gatra kehidupannya, sehingga dikenallah ilmu biologi tumbuhan (botani), biologi hewan (zoologi), biologi serangga (entomologi), dan seterusnya.


Pembagian Berdasarkan Organisasi Kehidupan

Kehidupan berlangsung dalam hirarki yang terorganisasi. Hirarki organisme, dari yang terkecil hingga yang terbesar yang dipelajari dalam biologi, adalah sebagai berikut:
sel;
jaringan;
organ;
sistem organ;
individu;
populasi;
komunitas atau masyarakat;
ekosistem; dan
bioma.

Kajian-kajian subindividu mencakup biologi sel, anatomi dan cabang-cabangnya (sitologi, histologi dan organologi), dan fisiologi. Pembagian lebih rinci juga mungkin terjadi. Misalnya, anatomi dapat dikhususkan pada setiap organ atau sistem (biasa terjadi dalam ilmu kedokteran): pulmonologi, kardiologi, neurologi, dan sebagainya).Tingkat supraindividu dipelajari dalam ekologi, yang juga memiliki pengkhususan tersendiri, seperti ekofisiologi atau "fisiologi lingkungan", fenologi, serta ilmu perilaku.


Pembagian Berdasarkan Interaksi

Hubungan antarunit kehidupan maupun antara unit kehidupan dan lingkungannya terjadi pada semua tingkat organisasi.

Daftar Ilmuwan

Bidang Fisika / Fisika Terapan:
Albert Einstein
Alessandro Volta
Archimedes
Aristoteles
Arthur Compton
Baharuddin Jusuf Habibie
Blaise Pascal
Carl Friedrich Gauss
Charles-Augustin de Coulomb
Christian Doppler
Daniel Bernoulli
Democritus
Edwin Hubble
Ernst Mach
Ernest Rutherford
Erwin Schrödinger
Evangelista Torricelli
Daniel Gabriel Fahrenheit
Galileo Galilei
Georg Ohm
Gottfried Wilhelm Leibniz
Gustav Robert Kirchhoff
Giovanni Battista Venturi
Hans Christian Ørsted
Heinrich Rudolf Hertz
Hermann von Helmholtz
Hendrik Lorentz
Irving Langmuir
James Clerk Maxwell
James Chadwick
James Watt
Jean-Baptiste Biot
Johannes Diderik van der Waals
Johannes Kepler
John Dalton
John Henry Poynting
John J. Montgomery
Joseph Fourier
Joseph Henry
Joseph Louis Gay-Lussac
Joseph-Louis Lagrange
Joseph Plateau
Lord Rayleigh
Louis-Victor de Broglie
Leonhard Euler
Ludwig Boltzmann
Marie Curie
Max Planck
Michael Faraday
Niels Bohr
Nikola Tesla
Oliver Heaviside
Osborne Reynolds
Pierre Curie
Robert Boyle
Thomas Alfa Edison
Thomas Townsend Brown
Robert Hooke
Robert Andrews Millikan
Sir Isaac Newton
Stephen Hawking
Wilhelm Conrad Röntgen
Wolfgang Ernst Pauli
Bidang Kimia:
Alfred Nobel
Amedeo Avogadro
Antoine Lavoisier
Cyril Norman Hinshelwood
Daniel Rutherford
Dmitri Ivanovich Mendeleev
Henri Louis le Chatelier
Hermann Emil Fischer
Hermann von Fehling
Irving Langmuir
Jacobus Henricus van 't Hoff
Jacques Monod
John Dalton
Jöns Jakob Berzelius
Joseph Black
Joseph Louis Gay-Lussac
Louis Pasteur
Marie Curie
Martin Lowry
Melvin Calvin
Michael Faraday
Nicolas Leblanc
Otto Hahn
Peter Debye
Pierre Curie
Richard Kuhn
Roald Hoffmann
Robert Boyle
Stuart L. Schreiber
Svante Arrhenius
Emil Erlenmeyer
Victor Goldschmidt
Francois Auguste Victor Grignard
Vladimir Vasilevich Markovnikov
Walther Nernst
Wilhelm Ostwald
Bidang Biologi:
Alexander Fleming
Alfred Hershey
Antoni van Leeuwenhoek
Archibald Vivian Hill
Aristoteles
August Weismann
Camillo Golgi
Carl Woese
Charles Darwin
Charles Louis Alphonse Laveran
Charles Robert Richet
Sir Charles Scott Sherrington
Elias Magnus Fries
Ernst Haeckel
Francesco Redi
George Emil Palade
Gregor Mendel
Heinrich Wilhelm Schott
Hans Adolf Krebs
Ilya Ilyich Mechnikov
Jacques Monod
James Lovelock
Johann Wolfgang von Goethe
Lazzaro Spallanzani
Leonardo Da Vinci
Louis Pasteur
Martinus Beijerinck
Otto Fritz Meyerhof
Ronald Fisher
Rosalind Franklin
Walther Flemming
Robert Hooke
Robert Kerr
Robert Koch
Selman Waksman
Stuart Kauffman
Susumu Tonegawa
Thomas Henry Huxley
Thomas Stamford Raffles
Warwick Estevam Kerr

Hewan

Hewan

Klasifikasi ilmiah
Domain: Eukaryota

(tidak termasuk) Opisthokonta

Kerajaan: Animalia
Linnaeus, 1758
Filum

Subkerajaan Parazoa
Porifera

Subkerajaan Eumetazoa
Placozoa
Radiata (tidak termasuk)
Ctenophora
Cnidaria
Bilateria (tidak termasuk)
Orthonectida
Rhombozoa
Acoelomorpha
Chaetognatha
Superfilum Deuterostomia
Chordata
Hemichordata
Echinodermata
Xenoturbellida
Vetulicolia †
Superfilum Ecdysozoa
Kinorhyncha
Loricifera
Priapulida
Nematoda
Nematomorpha
Lobopodia †
Onychophora
Tardigrada
Arthropoda
Superfilum Platyzoa
Platyhelminthes
Gastrotricha
Rotifera
Acanthocephala
Gnathostomulida
Micrognathozoa
Cycliophora
Superfilum Lophotrochozoa
Sipuncula
Hyolitha †
Nemertea
Phoronida
Bryozoa
Entoprocta
Brachiopoda
Mollusca
Annelida
Echiura

Hewan atau binatang atau margasatwa atau satwa saja adalah kelompok organisme yang diklasifikasikan dalam kerajaan Animalia atau Metazoa, adalah salah satu dari berbagai makhluk hidup yang terdapat di alam semesta. Hewan dapat terdiri dari satu sel (uniselular) atau pun banyak sel (multiselular).Para ilmuwan mengklasifikasikan hewan kepada dua kelompok besar, yaitu hewan bertulang belakang dan hewan tanpa tulang belakang.Hewan yang bertulang belakang disebut Vertebrata.
Hewan tanpa tulang belakang disebut Invertebrata atau Avertebrata.Hewan juga diklasifikasikan menurut makanan mereka.
Hewan yang memakan daging dikenal sebagai hewan karnivora. Contoh: anjing, kucing, harimaU Hewan yang memakan tumbuhan dikenal sebagai hewan herbivora. Contoh: kambing, kuda
Hewan yang memakan daging dan tumbuhan dikenal sebagai hewan omnivora.
Hewan yang memakan serangga dikenal sebagai hewan insektivora.

Contoh hewan yang terdapat di dunia:
Anjing
Kucing
Kadal
Kodok
Ikan
Cacing
Burung Hantu


Daftar hewan purbakala

Hewan purbakala adalah hewan yang hidup pada masa lampau dan sekarang telah punah. Biasanya hewan-hewan ini hanya dikenali dari sisa-sisa tulang belulangnya yang disebut fosil.

Kadangkala sejenis hewan purbakala dianggap telah punah, tetapi ternyata ditemukan masih hidup, maka hewan ini disebut fosil hidup, seperti ikan coelacanth.

Daftar hewan purbakala
Amonit
Mammoth
Trilobit
Archeopteryx


Dinosaurus

Ankylosaurus
Brontosaurus
Diplodocus
Ichtyosaurus
Tyrannosaurus Rex
Plesiosaurus
Pteranodon
Pterodactylus
Velociraptor
Megalodon
Ultrasaurus
Quetzalcoatlus
Triceratops
Compsognathus
Giganotosaurus
Archelon


MACAM-MACAM DINASAURUS

Ankylosaurus

Ankylosaurus adalah salah satu jenis dinosaurus yang memiliki tubuh sebesar ayam. Ankylosaurus memiliki tubuh yang dilindungi oleh semacam cangkang keras yang membuat tubuhnya tidak bisa diserang dengan mudah, bahkan oleh Tyrannosaurus-Rex. Ekornya panjang lurus dan sangat keras. Jika Ankylosaurus dihadang oleh lawannya, ia akan menyerang lawan tersebut dengan ekor kerasnya dan dalam sekejap lawannya akan terjatuh. Para ilmuwan dan ahli palaeontologi biasanya menyebut Ankylosaurus dengan sebutan 'Anky kecil'.


Brontosaurus

Brontosaurus

Kerangka Brontosaurus oleh O.C. Marsh


Status konservasi
Punah (fosil)
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia

Filum: Chordata

Kelas: Sauropsida

Superordo: Dinosauria

Ordo: Saurischia

Upaordo: Sauropodomorpha

Infraordo: Sauropoda

Famili: Diplodocidae

Genus: Apatosaurus

Nama binomial
Apatosaurus excelsus
(Marsh, 1879) vide Riggs, 1903
Sinonim
Brontosaurus excelsus Marsh, 1879c


Brontosaurus (yang berarti "kadal kilat" (dari bahasa Yunani brontē/βροντη artinya 'kilat' dan sauros/σαυρος artinya 'kadal'), adalah sebuah genus sauropoda dinosaurs yang sudah tidak dipakai lagi. Spesies Brontosaurus excelsus dinamakan oleh penemunya Othniel Charles Marsh, pada tahun 1879 dan nama ini tetap dipakai dalam literatur resmi sampai kurang lebih tahun 1974, meskipun sudah dikenil sebagai sebuah spesies dari genus yang telah disebut sebelumya, Apatosaurus, pada tahun 1903. Brontosaurus adalah dinosaurus yang mempunyai leher sangat panjang dan termasuk dinosaurus herbivora. Diperkirakan hidup di zaman kapur. Habitatnya biasanya di tepi danau dan di hutan. Namun, setelah beberapa tahun nama Brontosaurus diganti kembali menjadi Apatosaurus.

Diplodocus

Diplodocus
Rentang fosil: Jurassic akhir


Tulang Diplodocus carnegiei dari Museum für Naturkunde
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia

Filum: Chordata

Kelas: Sauropsida

Superordo: Dinosauria

Ordo: Saurischia

Upaordo: Sauropodomorpha

Infraordo: Sauropoda

Famili: Diplodocidae

Genus: Diplodocus
Marsh, 1878
Spesies
D. longus Marsh, 1878 (tipe)
D. carnegiei Hatcher, 1901
D. hayi Holland, 1924
D. hallorum (Gillette, 1991) Lucas et al., 2004
Sinonim
Seismosaurus Gillette, 1991

Diplodocus (pengucapan /dɪˈplɒdəkəs/,[1][2] /daɪˈplɒdəkəs/,[2] atau /ˌdɪploʊˈdoʊkəs/[1]) adalah genus dinosaurus sauropod diplodocid yang fosilnya pertama kali ditemukan pada tahun 1877 oleh S. W. Williston. Dinosaurus ini hidup di Amerika Utara barat pada akhir periode Jurassic.

Tyrannosaurus Rex

Tyrannosaurus rex


Fosil tulang di
National Museum of Natural History, Washington, DC
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Reptilia

Templat:Taxobox superordo entry
Ordo: Theropoda
Familia: Tyrannosauridae
Genus: Tyrannosaurus
Spesies: T. rex
Nama jenis
Tyrannosaurus rex
Osborn, 1905

Tyrannosaurus rex (T-rex) merupakan dinosaurus jenis karnivora yang terbesar. T-Rex dapat tumbuh sepanjang 12 meter (sekitar 40 kaki)dan berat mencapai 7 ton . Dinosaurus ini memangsa dinosaurus herbivora besar seperti triceratops dan edmontosaurus. Selain itu tyrannosaurus juga diketahui memiliki salah satu gigitan terkuat dibanding hewan lain yang pernah ada.

deskripsi

Meskipun tubuh dan kepalanya amat besar tyrannosaurus memiliki suatu kejanggalan, yaitu tangannya yang amat kecil. Tyrannosaurus kemungkinan memakainya untuk bangkit dari tanah saat berbearing. Selain itu ada sedikit bukti kalau mereka memiliki bulu. Tengkorak tyrannosaurus sendiri panjangnya kurang lebih 1,5 meter (sekitar 5 kaki). Rahangnya memiliki gigi yang amat besar sepanjang kurang lebih 15 cm (terbesar). Panjang tubuh monster ini kemungkinan sekitar 12-13 meter.

perilaku

tyrannosaurus kemungkinan berperilaku sama seperti buaya dan dan reptil modern lainnya, hal ini diketahui dari bentuk otak mereka yang amat mirip dengan buaya dan aligator. Dalam catatan fosilnya juga ditemukan dedikit bukti perilaku sosial.

Dalam kebudayaan populer

Sejak pertama ditemukan T-rex menjadi amat terkenal. Salah satu kemunculannya yang paling terkenal adalah dalam film Jurassic park. Mereka juga dimunculkan dalam serial dokumenter seperti walking with series, dan juga game serta buku.


Plesiosaurus

Plesiosaurus
Rentang fosil: Jurasik Awal


Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia

Filum: Chordata

Kelas: Sauropsida

Superordo: Sauropterygia

Ordo: Plesiosauria

Upaordo: Plesiosauroidea

Famili: Plesiosauridae
Gray, 1825
Genus: Plesiosaurus
Conybeare, 1821
Species
P. dolichodeirus (type)
P. guilelmiimperatoris
?P. brachypterygius (jr. synon.?)
?P. tournemirensis (jr. synon.?)

Plesiosaurus (bahasa Yunani: plesios, berarti dekat dengan + sauros, berarti kadal) adalah jenis dinosaurus berleher panjang dari ordo plesiosauria yang hidup di air. Termasuk jenis karnivora, karena hidup di air membuatnya harus memakan ikan.

Plesiosaurus hidup pada masa awal periode Jurasik. Temuan tulang fosilnya yang hampir sempurna ditemukan di Inggris dan Jerman. Ia memiliki kepala yang kecil, leher panjang dan ramping, tubuh berbentuk kura-kura, ekor pendek, serta 2 pasang kaki berbentuk dayung yang panjang.